Menelusuri Keindahan Desa di Desa Jugo Kabupaten Kediri

0

Seperti daerah lain yang berada di Indonesia, Desa Jugo memiliki potensi wisata yang cukup memanjakan mata pengunjung. Potensi yang terdapat di desa Jugo ini layak mendapatkan perhatian dari Provinsi Jawa Timur. Selain menyuguhkan dua Air Terjun Irenggolo dan Air Terjun Dolo, jugo juga menawarkan wisata lain seperti, petik stroberi, hiking,down hill. Desa Jugo Kecamatan Mojo, Kabupaten Kediri terletak di ketingggian 1200 meter di atas permukaan laut. Lokasinya kurang lebih 25 kilometer dari arah barat alun-alun kotaKediri. Sepanjang jalan menuju Desa Jugo kita dapat melihat pamandangan yang sangat indah dan memukau, pepohonan hijau, lereng perbukitan, serta pemandangan Gunung Wilis yang indah akan membuat semua mata terpesona.

Apalagi desa jugo memiliki hawa yang dingin bahkan, musim kemarau tiba. Itu karena desa jugo masih memiliki hutan yang menyimpan banyak tumbuhan vegetasi seperti jati, pinus, ilalang, dan cengkih. Namun keutamaan desa jugo menawarkan wisata alam yang mempesono yakni, air terjun Irenggolo, Air Terjun Dolo dan lain-lain. Bahkan, saat ini pemerintah desa bersama perhutani juga sedang mempersiapkan wisata Air Terjun Gayung yang akan segera diluncurkan.

Untuk mencapai lokasi air terjun pengunjung harus berjalan kaki sekitar 200 meter dari tempat parkir. Jalan menuju air terjun merupakan jalan setapak yang dipinggirnya terdapat leteng. Pengunjung juga harus hati-hati karena jalannya sangat licin. Selain dua air terjun yang mempesona, Desa Jugo juga menawarkan paket wisata yang menarik lainnya yakni wisata alam buatan yang berupa petik stroberi. Lokasi petik ini berbeda di kawasan area wisata Besuk, sehingga untuk masuk kesana pengunjung tidak perlu merogoh kantong lagi. Kebun stroberi terletak di antara loket pembayaran dan kawasan Irenggolo. Tepatnya berada di anatara kantor pemancar TV Berry Farm milik Bapak Wawan merupakan satu-satunya kebun stroberi di sana.

Selain itu, warga atau kelompok ibu-ibu PKK yang mengelola hasil kebun tanaman mereka untuk diolah yang akan dijadikan buah tangan khas dari Desa Besuki baik dijual secara inndividu maupun kelompok. Di samping itu, terdapat juga kelompok peternak sapi perah dan inventrisasi tanaman anggrek di Hutan Irenggolo Dusun Besuki Desa Jugo, Mojo, Kediri.

Anggrek merupakan tanaman yang termasuk dalam bunga-bungaan yang terkenal memiliki bunga yang indah. Untuk menginventarisasi flora di Kediri, khusunya anggrek di Hutan Irenggolo dengan menggunakan teknik purposivesampling pada kawasan Hutan Irenggolo. Anggrek merupakan aset bangsa berharga sehingga perlu dijaga kelestariannya terutama untuk tujuan pemulihan tanaman hias di Indonesia. Anggrek liar yang ada di dalam alam adalah salah satu kelompok tumbuhan yang paling terancam keberadaanya. Pulau Jawa salah satu kelompok tumbuhan yang paling terancam keberadaannya. Pulau Jawa salah satu pulau industri kehutanan.

Salah satu kegiaan yang disoroti adalah peternak bekerja sama dengan koperasi pengolahan susu di Kabupaten Tulungagung yang menampung hasil susu segar letak geografis di perbukitan dengan ditunjang rumput hijau sebagai menu makanan sapi perah.

Adapun kerajinan tangan warga sekitar yang menfaatkan alam sekitar untuk mengolah hasil karya tangan warga sekitar ada juga yang membuat buah tangan dari ide-ide masyarakat sekitar terciptanya hasil karya yang indah dan menghasilakan peluang usaha. Di Kabupaten Kediri lokasi pohon gentri terbanyak adalah di kawasan wisata Besuki Kecamatan Mojo. Disana banyak terdapat pohon gentri yang tumbuh dengan subur dan menghasilakan biji gentri yang produktif. Hal tersebut yang membuat salah satu warga akan usaha biji gentri.

Salah warga yang berhasil menyulap biji gebtri yang sering dianggap tidak berguna menjadi kerajinan tangan yang mempuyai  harga jual tinggi berkisar antara lima ribu rupiah hingga mencapai ratusan ribu. Kini berkat usaha kerajinan biji gentri omset yang bisa dihasilkan dalam satu bulan nmampu mencapai 10 juta rupiah. Kerajian biji gentri juga memberi manfaat bagi kesehatan  tubuh serta miliki keindahan tersendiri bentuk kerajianan berupa gelang tangan, kalung, vas, dan bunga pohon pinus yang dibuat menjadi berbagai macam bentuk. Selain keindahan dari kerajinan tersebut, ada berbagai manfaat untuk kesehatan bisa sebagai untuk peredaran darah menghilangkan depresi dan sebagai penghilang toksin atau racun yang ada dalam tubuh.

Begitu banyak sekali perubahan dari tahun ketahun mulai dari perbaikan aksen jalan menuju lokasi wisata dan pembangunan wisata baru di sekitar Desa Jugo mulai bertambah adapun kafé dan spot-shop berfoto yang begitu banyak desa juga menawarkan berbagai tempat untuk berlibur keluarga dan dengan tiket masuk yang sangat relatif, namun menyuguhkan keidahan alam yang begitu mempesona dan menggumkan. (DEW)

Biografi Penulis

*) Sinta Dewi Kumlasari

Sinta Dewi Kumlasari, mahasiswi program studi Psikologi Islam semester enam di IAIN Kediri. Untuk mengenal lebih jauh tentang penulis, dapat menghubungi e-mail pribadinya sintadewikomalasari@gmail.com

About author

No comments